Berkah Sholat Tahajud, Artis Cantik Enzy Storia Terhindar dari Kelumpuhan 

BERKAH Sholat Tahajud membuat artis cantik Enzy Storia terhindar dari kelumpuhan akibat penyakit  Autoimun yang diidapnya. Penyakit itu mendadak hilang setelah Enzy sholat tahajud, bersimpuh kepada Allah Ta'ala memohon kesembuhan.     

Enzyawalnya bercerita mengalami sakit parah autoimun pada 2010–2011. Kemudian Enzy mendapat tawaran menjadi bintang iklan dengan nominal yang cukup besar. 

Namun iklan tersebut mengharuskannya untuk berlari. Akan tetapi, Enzy mengatakan saat itu tidak bisa berlari karena kakinya sakit dan jalannya pincang akibat autoimun yang dialami.

"Aku dapat tawaran iklan dan adegannya harus lari-larian, dan aku enggak bisa kaki aku sakit, sedangkan saat itu aku tuh lagi sakit," cerita Enzy, seperti dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Rabu (27/10/2021).

Enzy yang saat itu sedang membutuhkan dana untuk berobat dan membiayai kehidupan keluarga, akhirnya melakukan sholat tahajud dan meminta kepada Allah Subhanahu wa ta'ala untuk disembuhkan kakinya sehari saja agar bisa maksimal syuting besoknya. 

"Aku sholat tahajud, terus aku minta sama Allah. Aku cuma bilang aku butuh uang ini besok, mungkin enggak sih kalau aku sekali aja enggak pincang, sehari aja enggak sakit pas bangun tidur, enggak pincang dan kerja bisa maksimal. Terus aku tidur," ujar Enzy Storia. 

Ketika bangun tidur waktu subuh, Enzy merasakan ada yang aneh pada kakinya, yaitu sama sekali tidak merasakan sakit. Lalu dia coba berjalan dan nyatanya tidak mengalami pincang. Bahkan, kakinya tersebut tak terlihat bengkak.

Di waktu itu, Enzy mengakui bahwa dia jatuh dan menangis karena hal itu merupakan keajaiban yang benar-benar terjadi di hidupnya. 

"Terus kek pas bangun subuh kok enggak sakit, kok enggak ngilu. Berdiri aku lihat kaki aku enggak bengkak. Sumpah aku enggak tahu caranya enggak bengkak. Jarak cuma berapa jam. Jam 2 masih sakit, jam 5 udah ilang. Terus aku jalan ke kamar mandi gemeteran mau mandi sambil kek ini beneran enggak sih. Satu tahun setengah pincang, hari itu hilang jadi kek benar-benar aku tuh jatuh aku nangis banget," pungkasnya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta