Logo Network
Network

Bupati Tegal Apresiasi Tim Unsoed dalam Pemberdayaan di Kalibakung

Tim iNewsPurwokerto.id
.
Jum'at, 05 Agustus 2022 | 08:23 WIB
Bupati Tegal Apresiasi Tim Unsoed dalam Pemberdayaan di Kalibakung
Bupati Tegal Umi Azizah memberikan sambutan pada penutupan kegiatan Penelitian Dasar Kompetitif Nasional (PDKN) dengan tema green economy dalam bentuk kegiatan pemberdayaan warga Desa Kalibakung, Kecamatan Balapulang di UPTD WKJ Kalibakung. (Foto Dok)

Sementara itu Ketua Tim Pemberdayaan Unsoed Adhi Iman Sulaiman melaporkan, selama pelatihan peserta mendapatkan materi secara teori maupun praktik. 

Untuk teori, para peserta diberi pengetahuan tentang jenis-jenis tanaman obat keluarga, minuman herbal, simplisia herbal (bahan herbal yang sudah dikeringkan), dan tips peliputan berita produk unggulan dan kawasan wisata sebagai promosi pemasaran. 

Untuk materi praktek, di antaranya peserta diajari membuat produk minyak herbal, minuman serta serbuk herbal, sabun cuci tangan dan sabun lantai dari herbal, membuat produk simplisia serbuk herbal, praktik fotografi dan pembuatan video promosi untuk dipublikasikan melalui media massa dan media sosial seperti instagram dan facebook.

Para instruktur dalam kegiatan ini, mengundang pihak-pihak yang kompeten di bidangnya. Yakni dari Klinik WKJ Kalibakung, Ketua Perkumpulan Profesi Kesehatan Tradisional Ramuan Jamu Nasional (PP Kestrajamnas), Fakultas Farmasi Unsoed, Fakultas Pertanian Unsoed, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Tawangmangu dan jurnalis.  

Adhi menjelaskan target kegiatan pemberdayaan tahun 2022 ini untuk  meningkatkan motivasi dan insprirasi bagi peserta akan manfaat tanaman dan produk herbal, minimal untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan kelompok sebagai kemandirian kesehatan. Kedepanya diharapkan bisa menjadi mitra untuk memasok bahan herbal ke WKJ Kalibakung yang dapat memberikan nilai tambah bagi usaha ekonomi masyarakat. 

"Kemudian target lainnya membentuk kelembagaan kelompok budidaya dan produk herbal di masyarakat yang perlu berkelanjutan," ujar Adhi Iman Sulaiman yang juga dosen Fisip Unsoed ini.

Kepala Desa Kalibakung Mujiyono menambahkan, pihaknya sangat mendukung program pemberdayaan budidaya dan produk tanaman herbal dalam kegiatan PKK , Posyandu dan WKT Kalibakung, dan akan melanjutkannya. 

"Kami bertekad, pemberdayaan ini akan kami teruskan. Dan kami sudah menyediakan lahan 4 hektar yang akan ditanami petani untuk mendukung budidaya tanaman obat ini,” ujar Mujiyono. 

Mujiyono juga sudah mengalokasikan anggaran Rp 20 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa atau APBDes untuk membantu ibu-ibu PKK membuat minuman dan makanan olahan dari herbal, seusai mengikuti kegiatan pemberdayaan ini. 
 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News

Halaman : 1 2 3 4
Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.