Logo Network
Network

Bupati Tegal Apresiasi Tim Unsoed dalam Pemberdayaan di Kalibakung

Tim iNewsPurwokerto.id
.
Jum'at, 05 Agustus 2022 | 08:23 WIB
Bupati Tegal Apresiasi Tim Unsoed dalam Pemberdayaan di Kalibakung
Bupati Tegal Umi Azizah memberikan sambutan pada penutupan kegiatan Penelitian Dasar Kompetitif Nasional (PDKN) dengan tema green economy dalam bentuk kegiatan pemberdayaan warga Desa Kalibakung, Kecamatan Balapulang di UPTD WKJ Kalibakung. (Foto Dok)

TEGAL, iNewsPurwokerto.id - Tim Pemberdayaan dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto mendapat apresiasi dari Bupati Tegal Umi Azizah.

Sebab kegiatan Penelitian Dasar Kompetitif Nasional (PDKN) dengan tema “green economy” dalam bentuk kegiatan pemberdayaan warga Desa Kalibakung, Kecamatan Balapulang sangat bermanfaat. 

Pemberdayaan berupa budidaya tanaman dan produk herbal. Diharapkan, kemitraan antara Unit Pelaksana Teknis Daerah - Wisata Kesehatan Jamu (UPTD WKJ) Kalibakung, dengan masyarakat sekitar dan Unsoed akan terus berlanjut  bisa bersinergi dan mandiri dalam mengembangkan tanaman dan produk herbal.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Tegal, saya mengucapkan terima kasih dengan kegiatan pemberdayaan yang dilakukan Tim PDKN Unsoed di Desa Kalibakung ini. Saya memuji dan salut bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat sekali," ujar Bupati Umi Azizah saat menutup kegiatan Pemberdayaan Budidaya Tanaman Herbal di UPTD WKJ Kalibakung, Rabu (3/8/2022).

Hadir dalam acara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsoed Rifda Naufalin, Ketua Tim Pemberdayaan Unsoed Adhi Iman Sulaiman, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Ruszaeni, Kepala UPTD  WKJ Kalibakung Umi Diah Arti, Camat beserta Muspika Balapulang, Kepala Desa Kalibakung Mujiyono dan peserta pelatihan pemberdayaan tanaman herbal.

Kegiatan pelatihan pemberdayaan tanaman dan produk herbal digelar sejak Jumat (15/7) hingga Rabu (3/8), dalam bentuk teori maupun praktek di lapangan, diikuti  27 orang. Yakni 15 orang dari unsur PKK, Posyandu dan Kelompok Wanita Tani (KWT) dari generasi muda Desa Kalibakung, 5 orang dari UPTD Klinik WKJ dan 5 orang mahasiswa Unsoed.

Bupatimeyakini, ke depan pengobatan herbal akan berkembang dan diminati masyarakat. Hal ini seiring isu global dan gaya hidup kembali ke alam atau back to nature menjadi tren saat ini sehingga masyarakat kembali memanfaatkan berbagai bahan alami, termasuk pengobatan dengan tumbuhan obat atau herbal. Namun, banyak kalangan di masyarakat yang belum memiliki informasi yang cukup tentang tanaman berkhasiat obat.

"Ini menjadi tantangan bagi Pemkab Tegal dan WKJ Kalibakung, untuk terus mensosialisasikan manfaat tanaman obat bagi masyarakat,”ujarnya.

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News

Halaman : 1 2 3 4
Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.