"Kemudian untuk vaksinasi, kita juga sudah memberikan pelayanan vaksin untuk para santri di Pondok Pesantren. Sehingga santri punya kekebalan tubuh untuk melindungi diri dari virus Covid-19. Alhamdulillah sampai saat ini sudah tidak ada lagi klaster Covid-19 di Ponpes yang ada di Kebumen," terangnya.
Bupati terus mengajak kepada masyarakat untuk selalu berprilaku hidup sehat. Terlebih di masa pandemi ini. Dimana semua tengah berupaya menekan penyebar virus semakin luas. Jika upaya ini tidak didukung oleh masyarakat, maka penanganan virus corona bisa menjadi sia-sia.
"Karena seberapa pun canggihnya alat kesehatan, seberapa pun banyaknya sarana dan prasarana kesehatan, serta seringnya kegiatan pengobatan massal, tidak akan berarti banyak jika masyarakat tidak menerapkan pola hidup sehat," tandasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Dr. Soedirman Kebumen Widodo Suprihantoro menambahkan, kegiatan ini merupakan tanggung jawab sosial perusahaan Corporate Social Responsibility atau CSR, dimana pihak rumah sakit berkewajiban memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan.
"Ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun kita lakukan dengan memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat. Dan ini sudah kita lakukan di sejumlah tempat, sebelumnya belum lama ini kami juga melakukan sociomedis di Kalitengah, Gombong," ujar Widodo.
Adapun untuk kegiatan sociomedis hari ini untuk sunatan massal ada 50 kuota, pengobatan umum 150 kuota, dan operasi katarak diperentukan untuk 20 orang. "Kalau untuk katarak hari ini hanya pemeriksaan biasa, oprasinya akan dilaksanakan pada Sabtu besok," tuturnya.
Sesuai arahan Bupati, Pihaknya siap untuk menghadirkan lagi layanan kesehatan untuk para santri di Pondok Pesantren. "Kita siap. Artinya santri ini memang menjadi salah satu kelompok sosial yang harus diperhatikan. Kita bisa menggandeng Puskesmas di masing-masing wilayah untuk menghadirkan layanan kesehatan di Ponpes," tandasnya.
Editor : EldeJoyosemito