get app
inews
Aa Read Next : Netizen Diingatkan Jangan Mudah Sakit Hati Online

8 Penyebab Munculnya Hasad, Nabi Muhammad SAW Ingatkan Jangan Saling Membenci

Rabu, 23 November 2022 | 11:13 WIB
header img
Hasad atau dengki menjadi penyakit hati yang harus dihindari. (Foto: Be Somebody)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id -  Hasad atau dengki menjadi penyakit hati yang harus dihindari. Penyakit hati ini membuat seseorang selalu melihat negatif kepada orang lain. 

LIHAT JUGA: Doa Hubungan Suami Istri, Memohon Jauhkan dari Turut Campur Setan

Ustaz Dr. Musyaffa' ad Dariny, M.A, asatidzah pengajar di Yayasan Risalah Islam menjelaskan, ada 8 sebab munculnya hasad atau dengki, yakni: 

LIHAT JUGA: Godaan Setan Mengawali Hari, Cegah Muslim Sholat Subuh Berjamaah di Masjid

1.  Permusuhan dan kebencian.
2.  Cinta dunia terutama terkait dengan kekuasaan dan kepemimpinan.
3.  Pelit membagi kebaikan pada orang lain.
4.  Lemahnya iman.
5.  Kesombongan.
6.  Tidak ingin dikalahkan yang lain.
7.  Takut disaingi.
8.  Takut diejek orang lain.

Sebab-sebab di atas disebutkan oleh Syaikh Musthafa Al-‘Adawi di kitab At-Tashiil li Ta’wil At-Tanziil Juz ‘Amma fii Sual wa Jawab, hlm. 752-753.

 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

«لاَ تَحَاسَدُوا، وَلاَتَنَاجَشُوا، وَلاَ تَبَاغَضُوا، وَلاَ تَدَابَرُوا، وَلاَ يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ، وَكُوْنُوا عِبَادَ اللهِ إِخوَاناً. المُسْلِمُ أَخُو المُسْلِمِ، لاَ يَظْلِمُهُ، وَلاَ يَخذُلُهُ، وَلَا يَكْذِبُهُ، وَلَايَحْقِرُهُ. التَّقْوَى هَاهُنَا -وَيُشِيْرُ إِلَى صَدْرِهِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ- بِحَسْبِ امْرِىءٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ أَخَاهُ المُسْلِمَ. كُلُّ المُسْلِمِ عَلَى المُسْلِمِ حَرَامٌ: دَمُهُ وَمَالُهُ وَعِرْضُهُ».

“Janganlah kalian saling hasad (mendengki), janganlah saling tanajusy (menyakiti dalam jual beli), janganlah saling benci, janganlah saling membelakangi (mendiamkan), dan janganlah menjual di atas jualan saudaranya.

Jadilah hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara untuk muslim lainnya. Karenanya, ia tidak boleh berbuat zalim, menelantarkan, berdusta, dan menghina yang lain. Takwa itu di sini–beliau memberi isyarat ke dadanya tiga kali–.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut