get app
inews
Aa Text
Read Next : PMI Banyumas Buka Posko, Siap Layani Pemudik yang Melintas

Baru Tiba Mudik, Belasan Warga Purbalingga Langsung Dites Rapid Antigen

Jum'at, 30 April 2021 | 08:13 WIB
header img
Belasan pemudik yang tiba di Purbalingga menjalani tes rapid antigen (Foto : Dokumentasi Humas Polres Purbalingga).

PURBALINGGA, iNews.id - Pengetatan perbatasan masuk terhadap para pemudik di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah terus dilakukan Tim Satgas Covid-19 Kabupaten. Bahkan, Satgas Covid-19 juga memantau 11 pemudik warga Desa Tumanggal, Kecamatan Pangadegan yang baru datang dari sejumlah kota yang berbeda untuk menjalani tes rapid antigen.

"Mereka dites rapid antigen di Balai Desa Tumanggal untuk mengetahui apakah mereka dalam kondisi sehat atau terinfeksi Covid-19," kata Kepala Puskesmas Pengadegan, Istomo Puji, Kamis (29/4) kemarin.

Dia mengatakan, dari sebelas orang tersebut lima diantaranya dari Bogor, tiga orang dari Jakarta, tiga orang lainnya masing-masing dari Palembang, Solo dan Bekasi.

Saat ini, Kecamatan Pengadegan masih berada di zona hijau Covid-19. Sehingga, jangan sampai berubah karena ada warga yang pulang dari luar kota menularkan virus ke wilayah Kecamatan Pengadegan.

"Hasil pemeriksaan rapid tes antigen terhadap sebelas warga Desa Tumanggal, hasilnya negatif. Namun demikian mereka masih harus melakukan karantina mandiri sampai beberapa hari kedepan," katanya.

Sementara itu, Kapolsek Pengadegan AKP Susilo mengatakan, pihaknya bersama Tim Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan dan tim PPKM Mikro di tingkat desa terus melakukan monitoring. Memantau perkembangan warga yang tetap mudik sehingga bisa dilakukan upaya penanganan mencegah penyebaran Covid-19. 

"Kita pastikan bahwa seluruh warga yang pulang dari luar kota langsung mendapatkan pemeriksaan rapid antigen. Tidak ada yang menolak untuk diperiksa demi memastikan kondisinya," katanya.

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut