Setelah dipecat Sabah FC akhir Agustus 2021, Kurniawan Dwi Yulianto kembali bernegosiasi dengan FC Como. Alhasil, Kurniawan Dwi Yulianto resmi menjadi asisten pelatih FC Como, klub yang pernah mentas di Serie A.
“Tak terbayang bisa menjadi asisten pelatih di sana, enggak pernah punya mimpi juga. Tahun lalu saat Como promosi ke Serie B, saya dihubungi oleh pak Nirwan. Pak Nirwan bilang, saya ingin punya pelatih dari Indonesia,” cerita Kurniawan Dwi Yulianto mengutip dari YouTube Akurasi TV.
“Tapi saya bilang, saya masih terikat kontrak dengan Sabah FC. Jika rezeki, kontrak saya dengan Sabah FC habis pada Desember 2021. Mungkin ini sudah jalannya. Saya komunikasi lagi dan mereka masih menerima saya,” lanjut Kurniawan Dwi Yulianto.
Namun, karena masalah izin kerja, Kurniawan Dwi Yulianto belum bisa gabung ke FC Como dalam waktu dekat. Untuk sementara, Kurniawan Dwi Yulianto bakal membantu tim Garuda Select yang saat ini sedang berguru di Inggris.
“Saya ingin mengirim visa ke Italia. Tapi, karena Omicron, pemerintah Italia tidak mengeluarkan visa. Ini kan Como satu program sama Garuda Select ya. Daripada tidak ngapa-ngapain, saya pergi ke UK dulu,” tutup Kurniawan Dwi Yulianto.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta