get app
inews
Aa Read Next : Menikmati Tempe Mendoan untuk Takjil Buka Puasa Ramadhan, Ini Resep dan Cara Membuatnya

Ratusan Warga Serbu Pasar Murah di Karanglewas

Jum'at, 08 Maret 2024 | 16:14 WIB
header img
Ratusan warga menyerbu pasar murah yang digelar di Pendopo Kecamatan Karanglewas, Banyumas pada Jumat (8/3/2024). (Foto: iNewsPurwokerto)

Selain operasi pasar, Junaidi mengatakan bahwa penurunan harga beras juga dipengaruhi oleh masa panen yang telah dimulai di beberapa wilayah Banyumas.

Mengenai pasar murah di Kantor Kecamatan Karanglewas, Junaidi mmengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan secara serentak di lima kabupaten/kota, yaitu Kabupaten Semarang, Banyumas, Batang, Cilacap, dan Kota Surakarta.

"Tujuannya adalah untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan pangan di tingkat produsen maupun konsumen, serta meningkatkan keterjangkauan dan daya beli masyarakat," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas, Jaka Budi Santosa, mengakui bahwa sebagian petani di Banyumas saat ini memasuki masa panen, yang puncaknya diperkirakan akan terjadi pada bulan April.

Ia memproyeksikan produksi gabah hasil panen petani pada bulan Maret sebanyak 38.459 ton gabah kering giling (GKG) yang setara dengan 23.845 ton beras, sedangkan pada bulan April diperkirakan mencapai 104.000.333 ton GKG yang setara dengan 64.685 ton beras.

"Semoga dengan datangnya masa panen, harga beras di pasaran akan mengalami penurunan, terutama karena harga gabah kering panen (GKP) saat ini sudah turun mendekati Rp7.200/kg, dibandingkan sebelumnya yang mencapai Rp8.000/kg," ungkapnya.
 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut