BANYUMAS, iNewsPurwokerto.id - Kabar mengenai hasil survei putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep yang dipublikasikan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan tingkat popularitas yang tinggi jika ia mencalonkan diri dalam Pilgub Jateng pada November 2024 mendatang.
Sebagai anak Presiden Jokowi yang pengaruh politiknya cukup kuat di Jawa Tengah, Kaesang memiliki alasan yang cukup kuat untuk mencoba peruntungan di dunia politik di daerah yang dikenal dengan sebutan 'Kandang Banteng' tersebut.
Dipicu oleh Jokowi Effect, Kaesang Pangarep dianggap sebagai sosok kandidat Cagub Jateng yang paling kuat menurut hasil survei LSI. Ia bahkan dapat mengalahkan tokoh lain seperti mantan Wagub Taj Yasin, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, dan nama-nama lain yang sedang diperbincangkan di masyarakat.
Terkait hal tersebut, Ketua DPD PSI Banyumas, Sony Bharata angkat bicara. Ia mengaku jika hasil survei LSI tidak mengejutkan bagi dirinya, karena fakta di lapangan menunjukkan bahwa warga Jawa Tengah tertarik dan mengingat nama Kaesang sebagai ‘Top of Mind’ yang paling diingat, selain nama-nama lain yang dikenal publik seperti mantan Wagub Taj Yasin dan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
“Iya faktor yang paling tepat kenapa Kaesang mendapatkan elektabilitas tertinggi di Jawa Tengah adalah Jokowi effect. Dan itu sangat wajar warga masih percaya apabila Jawa Tengah di pegang orang-orang dekat Jokowi apalagi anaknya itu akan lebih di percaya masyarakat Jawa Tengah,” kata Sony melalui pesan singkatnya, kepada iNews.id, Sabtu (6/7) kemarin.
Mengenai peluang keterpilihan, Sony Bharata yang juga merupakan Ketua BARA JP Jawa Tengah ini yakin bahwa PSI memiliki dukungan kuat dari para relawan Jokowi dan Prabowo-Gibran yang terus berkolaborasi, selain dipengaruhi oleh Jokowi Effect.
“PSI dengan modal para relawan Jokowi dan Prabowo Gibran yang selalu bersinergi akan menang kembali jika ada calon Gubernur yang di dukung atau di usung oleh PSI,” ujar Sony optimis.
Editor : Arbi Anugrah