Lewatkan Akhir Tahun di Dataran Tinggi Dieng, Wajib Lihat Sunrise Awal 2025

BANJARNEGARA, iNewsPurwokerto.id-Dataran Tinggi Dieng, yang terletak di perbatasan Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo, merupakan destinasi wisata yang menawarkan lebih dari sekadar panorama alam. 

Dengan ketinggian di atas 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl), kawasan ini sering disebut sebagai "negeri di atas awan." Dieng memikat wisatawan dengan keindahan alamnya, kesejukan udaranya, serta interaksi hangat dengan penduduk setempat.

Baca Juga

Wacana Taman Safari Banyumas, Pj Bupati Bertolak ke Jawa Timur: Potensinya Besar!

- Pengalaman Menginap yang Berbeda

Salah satu daya tarik Dieng adalah pengalaman menginapnya. Umumnya, wisatawan akan tinggal di homestay milik penduduk setempat. Ini memberikan kesempatan untuk bercengkerama langsung dengan pemilik rumah sambil menikmati jagung bakar hangat di malam yang dingin.

- Pesona Dingin

Baca Juga

Sandiaga Uno Siap Kolaborasi Majukan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Purbalingga

Suhu di Dieng yang khas dataran tinggi menjadi magnet tersendiri. Pada musim kemarau, suhu bisa turun hingga 0 derajat Celcius, bahkan menghadirkan fenomena embun beku yang disebut "embun upas." Penampakan embun ini menyerupai salju dan menjadi momen yang ditunggu-tunggu wisatawan, terutama pada puncak musim kemarau.

- Akses dan Infrastruktur

Menuju Dieng cukup nyaman berkat jalan raya yang terpelihara dengan baik. Meski medannya berbukit dan terjal, tangga dengan konstruksi yang aman telah disediakan untuk kenyamanan pengunjung. Wisatawan dapat menggunakan transportasi umum, seperti bus menuju Wonosobo dan Mikro Mini dari Terminal Mendolo ke Dieng. Namun, bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, disarankan melakukan perjalanan pada pagi atau siang hari untuk menghindari kabut tebal di sore dan malam hari.

Baca Juga

11 Rekomendasi Wisata Purbalingga yang Bikin Betah untuk Liburan Akhir Pekan

- Wisata Alam dan Budaya

Dieng tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kekayaan budaya. Salah satunya adalah tradisi anak berambut gimbal yang setiap tahunnya dirayakan dengan ritual pemotongan rambut gimbal. Selain itu, Dieng juga menjadi tuan rumah festival musik tahunan yang semakin memperkaya pengalaman wisata.

Destinasi Wisata Utama di Dieng

Baca Juga

Mengintip Kampung Biru Arema Malang, Destinasi Wisata Mirip di Santorini Yunani

1. Kawah Sikidang

Kawah Sikidang adalah salah satu ikon Dieng yang wajib dikunjungi. Aktivitas vulkaniknya menciptakan pemandangan yang unik, dengan kawah yang tampak terus-menerus mengeluarkan uap dan lumpur panas. Kawah ini juga memiliki daya tarik berupa area yang cukup datar, sehingga pengunjung bisa melihat aktivitas geothermal dari jarak dekat. Jangan lupa membawa masker untuk melindungi diri dari bau belerang yang cukup menyengat.

2. Candi Arjuna

Baca Juga

Serunya Keliling 8 Negara di The Great Asia Africa Lembang, Liburan Tanpa Harus Keluar Negeri

Kompleks Candi Arjuna adalah peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang menjadi salah satu saksi sejarah peradaban di tanah Jawa. Kompleks ini terdiri dari lima candi yang berdiri berdampingan, dengan latar belakang pegunungan yang menambah keindahan suasana. Selain sebagai tempat wisata, kawasan ini juga sering digunakan untuk kegiatan budaya dan upacara adat.

3. Telaga Merdada

Telaga Merdada, dengan luas sekitar 21 hektar, adalah telaga terbesar di Dieng. Dikelilingi oleh bukit dan lahan pertanian kentang, tempat ini menawarkan suasana tenang yang cocok untuk relaksasi. Pengunjung dapat menikmati keindahan telaga dengan berperahu atau sekadar duduk santai di tepiannya sambil menikmati udara segar.

4. Bukit Sikunir

Bukit Sikunir dikenal sebagai lokasi terbaik untuk menyaksikan keindahan matahari terbit, atau yang populer disebut "Golden Sunrise." Untuk mencapai puncak bukit, pengunjung perlu melakukan pendakian singkat yang biasanya dimulai pada dini hari. Dari atas bukit, panorama pegunungan yang diselimuti kabut tipis menciptakan pengalaman yang sangat memukau.

Telaga Warna Dieng. (Foto: Instagram)

5. Telaga Warna

Telaga Warna menawarkan keunikan berupa air yang berubah warna, hasil dari kandungan belerang dan mineral lainnya. Fenomena ini paling jelas terlihat pada pagi hingga siang hari, sebelum kabut mulai turun. Di sekitar telaga, terdapat beberapa gua kecil yang menambah daya tarik bagi pengunjung yang ingin menjelajah.

Dataran Tinggi Dieng adalah perpaduan sempurna antara keindahan alam, kesejukan udara, dan kekayaan budaya. Dengan berbagai daya tariknya, Dieng mampu memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap wisatawan. 

Lima destinasi unggulan di atas hanyalah sebagian kecil dari pesona Dieng yang menjadikannya tempat yang sulit untuk dilupakan.

Editor : EldeJoyosemito