PURWOKERTO, iNews.id - Proses pemilihan Rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, kini telah di tangan Kemendikbud Ristek. Sebab, proses di Unsoed telah rampung dengan mendapatkan tiga calon rektor. Yakni Prof. Dr.Ir Akhmad Sodiq M.Sc.,Agr, Dr. Ir.V Prihananto M.S. dan Prof. Ir Totok Agung Dwi Haryanto MP.,Ph.D.
Lalu, bagaimana harapan mahasiswa terkait dengan rektor terpilih nantinya? UKM Riset dan Kajian Ilmiah Rhizome FISIP Unsoed merilis hasil survei “Persepsi Mahasiswa Unsoed Terhadap Pemilihan Rektor Universitas Jenderal Soedirman Tahun 2022” pada Sabtu (19/3/2022).
Kegiatan survei dilakukan untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa terhadap bakal calon rektor Unsoed berkaitan dengan tantangan rektor Unsoed kedepan. Dalam survei ini juga mengevaluasi penyelenggaran kegiatan pemilihan rektor Unsoed. Selain itu, survei ini juga memotret popularitas dan elektabilitas bakal calon rektor Unsoed.
Ketua UKM Rhizome Lauren Vanesa mengatakan berdasarkan hasil survei secara umum mahasiswa mengharapkan rektor Unsoed ke depan tidak bermasalah, sehingga tidak membuat jelek nama universitas.
“Terkait permasalahan pokok di Unsoed menurut mahasiswa yaitu, kurangnya respon rektor dalam menyerap aspirasi mahasiswa (19,64%), mahalnya UKT dan Uang Pangkal (16,58%). Kemudian lambatnya penyerapan lulusan unsoed di dunia kerja (16,07%), pembangunan atau pemenuhan fasilitas yang tidak merata (14,03%), lambatnya pelayanan administrasi Unsoed (12,75 %), prestasi akademik Unsoed menurun (11,22%), dan maraknya kekerasan seksual di Unsoed (9,69%),”jelas Lauren.
Survei tersebut dilakukan pada periode 15-25 Januari 2022 dengan metode penarikan sampel Proportional Random Sampling. Pengumpulan data dilaksanakan melalui Google Formulir (online) kepada 392 responden yang didistribusikan secara proposional ke 12 fakultas yang ada di Unsoed dengan margin of error 5%. Responden merupakan mahasiswa aktif Unsoed angkatan 2018-2021.
Adapun panelis yang dihadirkan yaitu, Haryadi, M.A., Ph.D (Akademisi Unsoed) dan Dr. Barid Hardiyanto, M.Si (Pakar Kebijakan Publik & Ketua Ikatan Alumni FISIP Unsoed).
Terkait pemilihan rektor, sebagian besar mahasiswa tidak mengetahui adanya kegiatan pemilihan rektor (51,3%). Dalam hal ini perlu dilakukan penyebaran informasi atau sosialisasi secara massif agar seluruh civitas akademik Unsoed mengetahui proses kegiatan pemilihan rektor.
Baik melalui platform digital maupun tatap muka secara langsung. Adapun bakal calon Rektor Unsoed yang memiliki tingkat popularitas paling tinggi yaitu, Prof. Ir Totok Agung Dwi Haryanto MP., Ph.D (40,57 %). Diikuti oleh Prof. Dr. Ir. Akhmad Shodiq, M.Sc.Agr (31,7 %), Dr. Ir. Prihananto, M.Si (32,15 %), dan Prof. Dr. Ade Maman sebesar (24,75 %).
Dalam survei ini, juga menanyakan terkait pilihan mahasiswa (jika diberikan hak pilih) hasilnya bakal calon rektor Unsoed dengan tingkat elektabilitas tertinggi yaitu, Prof. Ir Totok Agung Dwi Haryanto MP., Ph.D (38,01 %). Diikuti oleh Prof. Dr. Ir. Akhmad Shodiq, M.Sc.Agr (28,57 %,) Prof. Dr. Ade Maman (20,91%) dan Dr. Ir. Prihananto, M.Si (12,5 %).
Untuk karakter/sifat rektor yang ideal yaitu, jujur atau berintegritas (27,3%), bersih dari korupsi (16,3 %), peduli terhadap mahasiswa (15,8%), adil (14%), berpengalaman (12%), tegas (8,2%), kreatif dan inovatif (6,4%), lainnya (0,07 %).
Berdasarkan berbagai permasalahan tersebut, UKM Rhizome memberikan beberapa rekomendasi survei yaitu, Melakukan sosialisasi secara massif tentang kegiatan pemilihan rektor Universitas Jenderal Soedirman 2022 ke civitas akademika (dosen, mahasiswa dan lain sebagainya).
Mengadakan forum aspirasi mahasiswa secara rutin sebagai wadah untuk mendengarkan keluh kesah terkait permasalahan yang ada. Pemerataan pembangunan fasilitas per fakultas di Universitas. Merealisasikan penyesuaian UKT dan penghapusan uang pangkal. Mempercepat proses pelayanan administrasi kepada mahasiswa. Mengoptimalkan peran unit layanan dan pengaduan kekerasan seksual di setiap fakultas maupun universitas.
“Selain itu, juga meningkatkan produktivitas riset (mahasiswa/dosen) di tingkat fakultas dan universitas. Mengoptimalkan pusat karir di Unsoed baik tingkat fakultas maupun universitas,”katanya.
Editor : EldeJoyosemito