Kecelakaan Kerja, Dua Penderes di Banyumas Peroleh Santunan

Selain itu, Kopipo juga menggandeng Balai Besar Pembenihan dan Perlindungan Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya guna memenuhi kebutuhan bibit kelapa genjah entok dan varietas unggul lainnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto, Muhammad Ramdhoni, menegaskan komitmen lembaganya untuk memperluas jangkauan perlindungan bagi seluruh pekerja di Banyumas, baik di sektor formal maupun informal.
“Kami mendampingi Bupati dalam penyerahan santunan ini sebagai bukti nyata kehadiran negara dalam melindungi pekerja,” ujarnya.
Ramdhoni menjelaskan, dengan diikutinya 67 perusahaan yang menawarkan lebih dari 5.000 lowongan kerja, pihaknya akan memastikan para tenaga kerja baru nantinya terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
“Ketika mereka mulai bekerja, otomatis sudah terlindungi dari risiko kecelakaan, kematian, hingga kehilangan penghasilan. Perlindungan ini penting agar pekerja dan keluarganya merasa aman,” tuturnya.
Selain bagi pekerja formal, BPJS Ketenagakerjaan juga mendorong perluasan kepesertaan untuk pekerja sektor informal seperti nelayan, pedagang, juru parkir, pengemudi ojek daring, hingga guru mengaji.
Ramdhoni menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Bupati Banyumas untuk memperluas cakupan perlindungan tersebut. “Saat ini RT dan RW di Banyumas sudah terlindungi. Ke depan, kami akan menyasar guru ngaji serta petani muda agar mereka juga mendapatkan jaminan sosial,” jelasnya.
Editor : EldeJoyosemito