get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Banyumas Larang Keras Pungutan Apapun di Sekolah Negeri

Ada 71 Kecelakaan Kerja, BPJS Ketenagakerjaan Apresiasi Penderes Nira Diberi Perlindungan

Rabu, 16 Juli 2025 | 15:02 WIB
header img
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto menyambut positif langkah Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam memperluas jaminan sosial ketenagakerjaan bagi penderes. (Foto: Istimewa)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto menyambut positif langkah Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam memperluas jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para penderes nira kelapa. Upaya ini dinilai sebagai bentuk nyata kehadiran negara dalam melindungi pekerja sektor informal yang selama ini tergolong rentan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Purwokerto, Muhammad Romdhoni, mengapresiasi inisiatif Pemkab Banyumas yang bertekad melibatkan para penderes ke dalam program jaminan sosial. Ia menegaskan, meskipun berada di sektor informal, para penderes tetap merupakan pekerja yang berkontribusi secara ekonomi dan layak mendapatkan perlindungan negara.

“Penderes nira adalah pekerja yang memiliki aktivitas ekonomi dan berisiko tinggi. Maka sudah seharusnya negara hadir memberikan pelindungan bagi mereka,” ujar Romdhoni, Rabu (16/7/2025).

Sebelumnya, Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono dalam Rapat Koordinasi Program Jaminan Pelindungan Sosial bagi Penderes di Rumah Dinas Bupati mengimbau para eksportir gula kelapa ikut terlibat aktif memberikan perlindungan sosial bagi para penderes melalui kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan.

“Penderes itu aset. Saya dorong para eksportir memberikan jaminan sosial bagi mereka. Saya yakin mampu, tinggal mau atau tidak,” tegas Bupati di hadapan 14 eksportir gula kelapa yang hadir dalam rapat koordinasi tersebut.

Sebagai upaya jangka panjang mengurangi risiko kerja penderes, Sadewo juga mengungkapkan rencana penggantian pohon kelapa tinggi dengan varietas kelapa genjah yang lebih pendek dan mudah dipanjat. Program ini akan didukung dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari Jerman, meskipun distribusi bibitnya masih menunggu dari pemerintah pusat.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Banyumas, Wakhyono, mengungkapkan jumlah penderes nira kelapa di Banyumas saat ini mencapai 21.910 orang. Namun hingga Juli 2025, baru 6.699 penderes yang telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut