Kapolda Jateng Lantik 228 Polisi Baru di SPN Purwokerto
Seluruh lulusan baru resmi menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda) dan Bhayangkara Dua (Bharada). Mereka selanjutnya akan ditempatkan untuk memperkuat pelaksanaan tugas kepolisian, baik di tingkat pusat maupun kewilayahan.
Dalam amanatnya, Komjen Pol. Chryshnanda menekankan bahwa profesi kepolisian harus dijalani sebagai panggilan pengabdian, bukan sekadar pekerjaan. Ia mengingatkan tiga peran utama Polri di tengah masyarakat, yakni sebagai penjaga kehidupan, pembangun peradaban, dan pejuang kemanusiaan.
Sebagai penjaga kehidupan, polisi dituntut bekerja secara profesional dan berintegritas demi menjamin rasa aman masyarakat. Sebagai pembangun peradaban, Polri diharapkan mampu menegakkan hukum secara berkeadaban serta menumbuhkan budaya tertib. Sementara sebagai pejuang kemanusiaan, anggota Polri diminta menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia melalui pelayanan publik yang transparan dan akuntabel.
Kalemdiklat Polri juga mengingatkan para lulusan agar menjauhi segala bentuk perbuatan yang dapat merusak citra institusi dan kepercayaan publik, termasuk praktik pemerasan, suap, maupun keterlibatan dalam aktivitas ilegal.
Ke depan, para Bintara dan Tamtama remaja ini diharapkan mampu menjadi wajah baru Polri yang menjunjung nilai kebhinekaan dan toleransi, serta berada di garda terdepan dalam upaya pemberantasan korupsi dan penyalahgunaan narkoba.
Upacara penutupan pendidikan tersebut ditutup dengan apresiasi kepada para tenaga pendidik dan instruktur yang telah berkontribusi membentuk insan Bhayangkara yang sehat secara mental, cerdas, dan siap mengabdi bagi bangsa dan negara.
Editor : EldeJoyosemito