get app
inews
Aa Read Next : Kecelakaan Hari Ini Jalur Utama Mudik di Purwokerto, Adu Banteng Mikrobus vs Pikap Pengangkut Duku

4 Kasus Kecelakaan Maut di Tol Surabaya Mojokerto, No.2 Korbannya Vanessa Angel

Selasa, 17 Mei 2022 | 07:43 WIB
header img
Sebanyak 14 korban tewas akibat kecelakaan di jalan tol  Surabaya-Mojokerto (Sumo), Kabupaten Mojokerto pada Senin (16/5/2022).

MOJOKERTO, iNews.id - Sebanyak 14 korban tewas akibat kecelakaan di jalan tol  Surabaya Mojokerto (Sumo), Kabupaten Mojokerto pada Senin (16/5/2022).

Bus pariwisata dengan penumpang 30 orang tersebut menabrak tiang VMS hingga nyaris hancur. 

Bus pariwisata PO Ardiansyah tersebut mengalami nasib nahas di KM 712 +400. Daya terakhir menyebutkan, ada  14 orang tewas dan 19 luka-luka. 

Peristiwa kecelakaan yang terjadi di Tol Sumo tidak hanya sekali pada Senin kemarin saja. Sebab, sudah berkali-kali terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban nyawa. 

Petugas Lalu Lintas Polresta Mojokerto, AKP Heru mengatakan, rombongan bus sedang melakukan perjalanan jauh dari Yogyakarta menuju Surabaya. Kondisi tersebut diduga menyebabkan pengemudi kelelahan dan mengantuk sehingga terjadi kecelakaan.  "Kemungkinan sopir mengantuk. Tetapi ini masih diselidiki. Kondisi sopir luka berat, belum bisa dimintai keterangan,”jelasnya.

Sejumlah kecelakaan maut yang dirangkum iNews.id, setidaknya ada empat peristiwa. Berikut ini kasus kecelakaan di Tol Sumo:

1. 14 Tewas Akibat Bus Pariwisata Tabrak Tiang 

Peristiwa kecelakaan maut bus pariwisata di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM 712-200, Senin (16/5/2022) cukup dahsyat. Bus berpenumpang 30 orang dari Kecamatan Benowo, Surabaya tersebut menabrak tiang VMS hingga nyaris hancur. Data dari Satlantas Polresta Mojokerto menyebutkan total korban tewas dalam kecelakaan tunggal itu sebanyak 14 orang. Sedangkan belasan lainnya luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit. 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut