Jose Manuel bersama seluruh keluarganya dibuang ke Mozambique, negara jajahan Portugis di Afrika dan baru kembali ke Timor Timur pada 1986.
Sementara Antonio da Silva adalah prajurit Raider kelahiran Timor Portugis tahun 1966. Ia merupakan alumnus Akademi Militer (Akmil) 1992.
Suryo Prabowo mengenalnya sejak bertugas sebagai instrukrur taktik bertempur di Pusat Kesenjataan Infanteri, Bandung.
"Saya bangga pernah mengenal dekat dengan mereka berdua," tulis Suryo Prabowo dalam unggahan di akun Instagram dikutip, Kamis (9/6/2022). "Mereka bisa, kita pun bisa," tulis Suryo Prabowo lagi.
Unggahan ini pun mendapat respons positif dari netizen. Mereka bangga atas kesetiaan putra Timor Timur kepada Republik Indonesia.
"Beliau berdua adalah Perwira TNI yang hebat," tulis Bangkit Widodo.
"Luar biasa...patut untuk di contoh semangat,prestasi dan kecintaannya kepada NKRI," tulis kurniadi_dadang.
"MasyaAllah ikut bangga sebagai warga Indonesia keturunan Timor Leste," kata abdulqodirdearaujo.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta