Jumlah kondom yang dibagikan per kabupaten dan kota, tutur Yudi Komarudin, tergantung alokasi yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Kemenkes yang menyediakan anggaran untuk pengadaan kondom.
Selain kondom, Kemenkes juga melakukan pengadaan alat suntik sekali pakai untuk mencegah penularan HIV-AIDS. "(kondom dan jarum suntik) dari Kementerian Kesehatan (alokasinya). Kami gak mengadakan. Tetapi mendapatkan alokasi dari Kemenkes," tutur Yudi Komarudin.
Dinkes Jabar, kata Yudi Komarudin, memberikan layanan tes HIV AIDS kepada para PSK, waria, ibu hamil, dan kelompok rentan lainnya. Tes yang dilakukan selama rentang waktu Januari hingga Juni 2022 menyasar 314.643 orang.
Hasilnya, sebanyak 3.744 temuan kasus infeksi HIV-AIDS di Jabar. "Memang kami lakukan tes kepada populasi yang berisiko, yaitu, wanita penjaja seks dan waria," ucapnya.
Editor : Arbi Anugrah