JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Indonesia kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu raksasa penghasil kopi dunia. Berdasarkan laporan terbaru dari United States Department of Agriculture (USDA) tahun 2023, Indonesia menempati peringkat keempat sebagai negara produsen kopi terbesar di dunia, menyalip banyak negara pesaing di sektor ini.
"Indonesia peringkat 4 produsen kopi dunia. Berdasarkan data USDA (2023), Indonesia memproduksi 654 ribu ton kopi," tulis akun Instagram Kemenko Pangan, Jakarta, Dikutip Okezone Minggu (15/6/2025).
Daftar 10 Negara Penghasil Kopi Terbesar Dunia 2023
Purbalingga mampu mengekspor perdana kopi robusta ke Mesir. Jumlahnya mencapai 38,4 ton atau 2 truk kontainer
USDA mencatat sepuluh negara teratas penghasil kopi dengan jumlah produksi sebagai berikut:
1. Brasil - 3,9 juta ton
2. Vietnam - 1,8 juta ton
3. Kolombia - 774 ribu ton
4. Indonesia - 654 ribu ton
5. Ethiopia - 501 ribu ton
6. Uganda - 384 ribu ton
7. India - 372 ribu ton
8. Honduras - 318 ribu ton
9. Peru - 261 ribu ton
10. Meksiko - 232 ribu ton
Meski belum menjadi yang tertinggi dalam hal produksi, kopi Nusantara memiliki kekuatan tersendiri di pasar internasional karena kekayaan cita rasa dan keberagaman varietasnya.
Tidak hanya unggul dari sisi produksi, performa ekspor kopi Indonesia juga mencatat angka yang signifikan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, volume ekspor kopi Indonesia mencapai 276,3 ribu ton, dengan total nilai ekspor sebesar USD916,6 juta atau setara dengan Rp14,8 triliun (kurs Rp16.200 per USD).
Pemerintah terus mendorong peningkatan kualitas dan nilai tambah produk kopi Indonesia, guna memperkuat daya saing di pasar ekspor global.
Negara Tujuan Ekspor Kopi Indonesia
Berikut daftar negara tujuan utama ekspor kopi Nusantara berdasarkan data BPS:
1. Amerika Serikat - 36,6 ribu ton
2. Mesir - 32 ribu ton
3. India - 23,8 ribu ton
4. Malaysia - 22,6 ribu ton
5. Italia - 18,1 ribu ton
6. Negara lainnya - 253,8 ribu ton
Amerika Serikat menempati posisi pertama sebagai negara pengimpor kopi Indonesia terbanyak, disusul Mesir dan India. Sementara itu, negara-negara Eropa seperti Italia juga tercatat sebagai pasar yang cukup potensial.
Dengan pencapaian tersebut, tak dapat disangkal bahwa kopi Nusantara semakin mengukuhkan namanya di pasar global. Keunikan rasa dari tiap daerah di Indonesia, mulai dari kopi Gayo, kopi Toraja, hingga kopi Kintamani, membuatnya digemari di berbagai belahan dunia.
Ke depan, strategi penguatan branding, peningkatan mutu produk, serta diversifikasi pasar diyakini dapat mendorong pertumbuhan ekspor kopi Indonesia ke level yang lebih tinggi lagi.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait