get app
inews
Aa Read Next : Mulai 22 Januari Pendakian Gunung Prau Ditutup Total hingga April 2024

Kisah Unik Anak Rambut Gimbal Titipan Abdi Nyi Roro Kidul Disajikan di Dieng Culture Festival 2022

Minggu, 07 Agustus 2022 | 19:20 WIB
header img
Anak gimbal Dieng (Instagram @dewipratiwi212

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Dataran Tinggi Dieng yang berada di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah selalu menyimpan daya tarik tersendiri dan pesonanya yang tak pernah lekang oleh waktu. Seni, budaya, kultur, tradisi dan sejarah yang kuat selalu melekat di kawasan negeri atas awan tersebut.

Salah satunya warisan sejarah seperti candi-candi yang berada di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, masih terjaga hingga kini. Tradisi potong rambut gimbal juga masih digelar di kawasan Dieng melalui Dieng Culture Festival (DCF).

Dieng Cultue Festival sendiri adalah sebuah gelaran budaya tahunan di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah. Dieng Culture Festival 2022 akan kembali digelar untuk umum setelah sempat diselenggarakan secara terbatas karena pandemi.


Dieng yang berada di perbatasan antara Wonosobo dan Banjarnegara. (Foto: Elde Joyosemito)
 
DCF 2022 kali ini mengusung tema 'Return of The Light' sebagai perwujudan harapan bagi industri wisata di Kawasan Wisata Dieng untuk kembali bangkit setelah sempat vakum 2 tahun terakhir. Dieng Culture Festival 2022 akan digelar pada tanggal 2-4 September 2022.

Mengenal potong rambut gimbal bagi anak anak terpilih di kawasan Dieng yang berada di wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit di pulau Jawa. Pemandangannya yang indah, serta udaranya sejuk menjadi nilai plus tersendiri untuk tempat ini.

Anak-anak kecil di Dataran Tinggi Dieng memiliki tradisi unik yakni membuat rambut mereka menjadi gimbal. Hal ini bukan tanpa alasan, terdapat asal-usul dan mitos tersendiri yang terhubung dengan tradisi tersebut.

Dilansir dari berbagai sumber, anak-anak di dataran tinggi Dieng yang berambut gimbal atau ‘bocah gembel/gimbal’ sangat dimanja oleh orangtuanya. Ini karena sebagian masyarakat setempat percaya bahwa anak gimbal merupakan titipan dari Nyi Roro Kidul melalui seorang abdi dalem bernama Nyai Dewi Roro Rence Kerajaan Pantai Selatan.


Gelaran Dieng Culture Festival (DCF) di kawasan dataran tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara. (Foto : Arbi Anugrah/iNewsPurwokerto.id).
 
Menurut catatan Kantor Arsip Kabupaten Wonosobo (2014), terdapat dua versi cerita tentang keberadaan bocah gimbal di Dieng. Pertama, Kiai Kolodete memiliki rambut gimbal yang ia titiskan kepada keturunannya, yaitu masyarkat Dieng. Kedua, Nyai Roro Kidul terganggu dengan rambut manusia yang rontok dan hanyut menuju Laut Selatan sehingga memerintahkan para abdinya untuk memungut rambut-rambut itu dan menitipkannya kepada anak-anak di daerah pegunungan.

Lalu apakah mereka boleh memotong atau mencukur rambutnya?

Tentu iya, anak-anak rambut gimbal tersebut diperbolehkan memangkas rambutnya. Akan tetapi dengan catatan, harus dilakukan ritual tertentu.

Pertama-tama, orangtua harus terlebih dulu memenuhi permintaan sang anak. Apabila sudah terpenuhi, maka barulah mereka bisa memangkas rambut anak-anaknya.

Kemudian rambut anak yang gimbal tersebut nantinya akan dilarung ke sungai yang mengalir ke laut pantai selatan, yakni untuk dikembalikan kepada sang pemilik rambut, yaitu Nyai Dewi Roro Rence.

Namun selain itu, warga juga kerap menghanyutkan hasil-hasil bumi bersamaan dengan rambut gimbal sang anak. Jika ritual tersebut dilakukan dengan benar, makan konon nantinya rambut anak akan tumbuh dengan baik dan indah.


Ritual digelar secara sederhana di Pendapa Budaya Dieng, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur. (Foto : Arbi Anugrah/iNewsPurwokerto.id)
 
Tapi sebaliknya, jika ada kesalahan dalam menjalankan ritual maka ada kemungkinan rambut sang anak tumbuh dengan gimbal lagi.

Kesalahan-kesalahan yang dimaksud bisa berupa salah mengabulkan permintaan sang anak, maupun dalam menghanyutkan di lokasi yang salah.

Nah, berdasarkan cerita tutur yang berkembang itu, apakah kalian tertarik untuk mengunjungi Dieng Culture Festival? Jika iya kalian dapat memantau rilis reservasi tiket dan penginapan di website resmi DCF atau Instagram @festivaldieng2022. Pasalnya, dipastikan DCF 2022 tahun ini akan sangat meriah dan banyak diserbu pengunjung.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut