get app
inews
Aa Read Next : Apakah Menangis hingga Keluar Air Mata Membatalkan Puasa?

4 Nilai Spiritualitas Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan, Haedar: Jangan Hanya jadi Rutinitas Tahunan

Selasa, 21 Maret 2023 | 19:21 WIB
header img
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. (Foto: istimewa)

“Puasa dijadikan sarana untuk menundukkan diri agar kita tidak menjadi orang-orang yang berlebihan, karena puasa mengajarkan kita untuk belajar untuk tidak berlebihan. Sikap hidup mewah bertentangan dengan kebiasaan dan kebaikan puasa maupun ajaran agama secara keseluruhan,” kata Haedar. 

Ketiga, puasa juga menjadi momentum untuk menjaga persatuan dan persaudaraan. Orang yang berpuasa akan pandai mengendalikan diri, khususnya dari emosi amarah dan kebencian. Ia akan menjauhi segala bentuk pertengkaran dan permusuhan. Meskipun ada perbedaan paham yang sangat hebat, tapi orang yang berpuasa akan selalu cinta damai dan menjaga persaudaraan. 

Dalam diri orang yang berpuasa jug tidak ada tempat yang tersisa untuk para pemuja amarah dan pemantik konflik. 

“Puasa mengajarkan hidup damai, rukun, dan diajarkan untuk hidup bersatu dan bersaudara. Puasa harus melahirkan gerakan sosial kebangsaan yang membuat kita kaum muslim sebagai kekuatan perekat bangsa, dan pembawa perdamaian yang mencegah konflik,” kata Haedar.

Keempat, puasa juga menjadi momentum untuk hidup penuh toleran. Misalnya perbedaan saat penentuan tanggal untuk hari-hari besar umat Islam, tidak perlu menjadi bahan olok-olokan. 

“Puasa seharusnya menjadikan diri kita insan yang tasamuh, toleran, membawa pada ukhuwah. Dengan toleran, kita hidup saling menghormati. Maka, para ilmuwan, ulama, mubaligh, dan semuanya, ketika menemui perbedaan, kita harusnya semakin dewasa dan tasamuh,” ujarnya. 

Haedar berharap dengan hadirnya puasa Ramadhan ini nantinya akan melahirkan pribadi-pribadi yang luhur dan utama, yakni menjadi orang yang semakin dekat dengan Allah, dan terbiasa melakukan perilaku akhlak mulia, serta senantiasa menjaga persatuan dan persaudaraan, membangun kehidupan yang penuh toleran di antara perbedaan.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut