KISAH mualaf keturunan Tionghoa ini menjadi pelajaran sangat berarti. Dia tetap menjadi mualaf meskipun jari tangannya dipotong orangtuanya. Pria ini rela orangtuanya memotong jari tangannya, namun keyakinannya memeluk Islam tak terbendung lagi.
Terlihat jelas dalam foto yang viral di media sosial, tiga jari kirinya telah terpotong, namun pria tersebut tetap tersenyum.
Foto viral yang diunggah akun Facebook Abdul Wahab Saleem tersebut terlihat pria mualaf itu berfoto dengan memperlihatkan jari tangannya yang dipotong.
Pria tersebut menggunakan peci serta kaus hitam dengan latar belakang masjid megah.
"Pria Tionghoa ini masuk Islam dan ayahnya memotong jari-jarinya sebagai hukuman, tetapi itu tidak menghalanginya untuk tetap teguh pada Islam," tulis Syekh Abdul Wahab Saleem dalam unggahannya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta