get app
inews
Aa Read Next : BI Purwokerto Dorong Pengembangan Ekosistem Wisata Halal Ramah Muslim di Dieng

Ribuan Pengunjung Datang Saksikan Ritual Pemotongan Rambut Gimbal di DCF 2024

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 13:50 WIB
header img
Ribuan wisatawan hadir untuk menyaksikan prosesi pemotongan rambut gimbal yang menjadi bagian dari Dieng Culture Festival (DCF) 2024. (Foto: iNewsPurwokerto)

Tahun ini, Syaqila meminta agar ada pertunjukan seni lengger sebagai syarat sebelum rambutnya dicukur. "Tiba-tiba saja dia ingin ikut cukur rambut di Dieng dan minta lengger. Dia sangat menyukai kesenian lengger, bahkan bisa menonton semalam suntuk hingga pagi," tambah Winda.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara, Tursiman, menjelaskan bahwa ritual ini merupakan tradisi yang telah lama ada di masyarakat Dataran Tinggi Dieng. "Fenomena anak-anak berambut gimbal ini adalah sesuatu yang khas di Dataran Tinggi Dieng. Mungkin tidak umum di masyarakat lain, tetapi di sini dianggap sebagai anugerah," katanya.

Menurut keyakinan masyarakat setempat, rambut gimbal ini hanya bisa dihilangkan melalui prosesi ritual yang dipimpin oleh tetua adat. "Untuk membuat rambut mereka kembali normal, harus dilakukan ritual pencukuran, mulai dari penjamasan hingga proses pencukuran itu sendiri. Jika permintaan anak-anak tidak dipenuhi, rambut gimbal mereka bisa tumbuh lagi," jelas Tursiman.

Pada DCF ke-14 ini, banyak anak yang ingin mengikuti prosesi tersebut, namun panitia membatasi jumlah peserta hanya 13 anak. "Sebenarnya ada sekitar 30 orang yang mendaftar, termasuk beberapa yang sudah dewasa, tetapi kami batasi untuk anak-anak usia SD ke bawah. Jika tidak dicukur melalui ritual ini, rambut mereka bisa tetap gimbal hingga dewasa," tambahnya.
 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut