Menurut Bupati, Pantai Laguna ini cukup unik dan berbeda dengan pantai lain karena ada lagunanya, dan penuh dengan pohon pinus. Berada di pantai ini, kata Bupati, tidak terasa panas. Terlebih ada sisi lain yang membuat orang lebih tertarik, yakni wisata menunggang sapi.
"Kaya tadi itu uniknya, di sini ada wisata sapi, tinggal dikembangkan lebih banyak lagi. Tadi saya menunggang Sapi Satria, Atau Lembu Satria. Sapinya besar, tinggi dan enak dikendarai. Jadi ini bisa menambah daya tarik karena terlihat unik, di tempat lain kuda, di sini sapi,"terang Bupati.
Bupati berharap wisata Pantai Laguna yang tanahnya milik TNI ini bisa terus dimanfaatkan untuk kemakmuran masyarakat. Menurut Bupati ini merupakan sinergitas yang baik antara pemerintah desa dengan TNI. Pemerintah daerah pun kata dia, siap memberi suport untuk kemajuan wisata.
"Di Mirit itu banyak wisatanya, ada wisata agrobisnis, kebun klengkeng, jambu kristal yang bisa ditemui di sepanjang jalur pantai selatan. Pantai juga banyak berjejer di sini. Nah ini butuh kolaborasi, agar satu tempat wisata bisa berdampak terhadap wisata lain,”tambahnya.
Editor : Elde Joyosemito