Peluang Jualan Online di Era Digital, Kuasai Ini Sebelum Memulai

Vien Dimyati
Peluang Jualan Online di Era Digital, Kuasai Ini Sebelum Memulai

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Tranformasi era digital memiliki peluang besar terhadap para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis mereka hingga dikenal. Untuk dapat menangkap peluang usaha tersebut, diperlukan kemampuan digitalisasi yang dimiliki para pelaku kreatif.

Apalagi, perilaku masyarakat saat ini tak melulu mengandalkan transaksi jual beli secara online, namun telah beralih ke transaksi digital. Maka berjualan secara online, menjadi peluang yang memiliki sejumlah kelebihan, diantaranya jangkauan yang lebih mudah dah transaksi yang serba praktis.

Kecakapan dalam menjalankan bisnis online ini menjadi penting agar usaha Anda dapat berjalan dengan lancar.

Menurut, Dosen Universitas Bali Internasional Komang Tri Werthi memaparkan, sebelum berjualan secara online, sebaiknya dipastikan terlebih dahulu sumber daya yang dimiliki, mengenai jenis barang atau jasa yang hendak diperjualbelikan, identifikasi di lingkungan sekitar atau di masyarakat mengenai hal apa yang paling mereka butuhkan. Selanjutnya adalah menentukan pangsa pasar dan targetnya.

“Berikutnya adalah tentang memilih platform yang hendak digunakan untuk berjualan secara online. Lakukan promosi, branding, dan buatlah konten promosi yang menarik konsumen. Jangan lupa untuk senantiasa menganalisis dan mengevaluasi produk,” ujar Komang melalui keterangannya belum lama ini.

Terkait apakah berbisnis online sebaiknya mengikuti tren atau menuruti idealisme, lanjut Komang, semua ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Apabila berbisnis mengikuti tren, tingkat orisinalitas rendah dan keberlanjutan bisnis bergantung pada tren.

Selain itu, tingkat persaingan juga tinggi sehingga menuntut produktivitas yang juga tinggi. Terlepas dari tren atau tidak, menurut Dosen Komunikasi FISIP Universitas Muslim Indonesia Makassar Andriansyah, prinsip berjualan secara online yang tepat dan jitu tetap harus dilakukan. 

Salah satunya adalah memiliki mental yang tak kenal menyerah, tekun, dan ulet. Riset sebelum memutuskan jenis produk yang akan dijual sangat penting sehingga benar-benar mengetahui barang yang amat dibutuhkan konsumen.

“Untuk platform berjualan online, sebaiknya jangan terpaku pada satu platform saja. Buatlah di beberapa platform yang ada agar makin banyak konsumen mengetahui produk yang kita jual," kata Andriansyah.

Hal penting lainnya, lanjut Andriansyah, adalah menjaga kualitas barang yang dijual. Dengan menjual produk berkualitas tinggi, konsumen akan puas dan berpotensi untuk menarik minat calon pelanggan yang baru. Kemudian, dari sisi promosi, pemasaran sebaiknya dilakukan dengan optimal lewat pemanfaatan search engine optimization (SEO).

Sementara itu, Dosen Bisnis dan Marketing Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Deny Yudiantoro berpendapat, berbisnis secara online tidak bisa dihindari lagi di tengah gencarnya penetrasi internet di Indonesia. 

Apalagi, saat ini perilaku masyarakat menggunakan dompet elektronik atau pembayaran secara digital juga semakin masif. Oleh karena itu, berbisnis secara online menuntut kecakapan digital pelaku usaha.

"Dengan mengenal ekosistem digital, semacam dompet digital, marketplace atau lokapasar, serta transaksi digital dengan baik, maka potensi pelaku UMKM meningkatkan penetrasi pasar semakin tinggi,” katanya.

Dengan hadirnya program Gerakan Nasional Literasi Digital oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika diharapkan dapat mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif.

 

Editor : Arbi Anugrah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network