PURWOKERTO, iNews.id – Memasuki usianya yang ke-3, Mal Pelayanan Publik (MPP) Banyumas terus melakukan inovasi. Bahkan, saat sekarang telah menjadi rujukan nasional.
Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengatakan bahwa MPP di Banyumas sudah semakin berkembang. “Dari sisi pelayanan saja, pada awalnya hanya 153 layanan, namun sekarang sudah mencapai 259 layanan. Berbagai inovasi dan prestasi secara nasional telah diraih,”jelas Wakil Bupati usai acara ulang tahun ke-3 MPP Banyumas pada Senin (31/1/2022).
Menurut Wakil Bupati, MPP telah menjadi rujukan bagi kabupaten-kabupaten lain di Indonesia dalam melakukan studi banding. “Di sini tidak hanya urusan perizinan yang dikeluarkan pemkab saja, melainkan juga ada dari instansi lain dari Pemprov Jateng, kepolisian, Imigrasi dan lainnya,”ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Banyumas Amrin Ma’ruf mengatakan bahwa MPP terus berusaha berinovasi. “Sesuai dengan arahan Pak Bupati, MPP harus terus mengembangkan inovasi dalam melayani masyarakat. Saat ini kami juga akan jemput bola mendatangi kelompok-kelompok masyarakat,”ujar Amrin.
Pelayanan di MPP Banyumas
Menurutnya, yang mulai diajak kerja sama adalah Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dan PMI. “Kami sudah mulai kerja sama dengan UMP saat gelaran Sunday Morning (Sanmor) di kampus setempat. Kemudian dengan PMI. Nantinya, kami akan kerja sama dengan lainnya di antaranya adalah NU dan Muhammadiyah,”katanya.
Kenapa ormas? “Ya karena mereka punya massa. Misalnya pada saat pengajian, setelah sesai akan ada layanan untuk perizinan berusaha seperti NIB, PIRT, bahkan bagaimana cara mengurus status halal.”
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait