Sejak 2023, pihaknya kembali menggalakkan seni karawitan di sekolah-sekolah agar perangkat gamelan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal.
"Walaupun bahan gamelannya bukan perunggu, setidaknya masih bisa digunakan," ujarnya.
Ia juga menuturkan bahwa ekstrakurikuler seni karawitan tidak hanya diajarkan oleh guru seni, tetapi juga melibatkan guru lain yang mampu memainkan alat musik gamelan.
Oleh karena itu, Joko mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan menyelenggarakan lomba karawitan bagi guru dan karyawan di lingkungan Dindik Kabupaten Banyumas pada Desember 2024.
"Untuk jenjang SD, setiap kecamatan akan diwakili oleh perwakilan korwilcam, sedangkan untuk SMP akan diwakili oleh perwakilan subrayon. Jadi nanti ada lomba khusus untuk guru dan karyawan," jelas Joko.
Editor : Elde Joyosemito
Artikel Terkait