TUGAS intelijen adalah mencari atau mengumpulkan informasi dan mengolah informasi serta menganalisanya. Setelah itu dinas intilijen akan mengambil sebuah kesimpulan.
Nah untuk melakukan hal di atas tadi maka diperlukan operasi intelijen yang sangat rahasia. Sementara agen intilijen harus memiliki berbagai kemampuan khusus. Seperti menguasi sejumlah bahasa, bahkan ahli bongkar pasang kunci.
Nah dunia intelijen militer Indonesia mempunyai sosok tersebut. Dia adalah Hans Hamzah, prajurit TNI AD keturunan Tionghoa yang pernah menjadi anak buah Benny Moerdani. Sosoknya misterius, bahkan di kalangan militer sendiri.
Tetapi siapa dan bagaimana sosok Han Hamzah bisa ditelusuri dari tulisan Ken Conboy, penulis buku-buku tentang sejarah militer Asia dan operasi-operasi intelijen. “Hamzah, salah seorang dari sedikit etnis Tionghoa di Satsus Intel, mempunyai bakat berbahasa. Dia berbicara dalam enam bahasa dan ahli dalam hal membuka kunci,” kata Ken dalam buku berjudul Intel: Menguak Tabir Dunia Intelijen Indonesia, dikutip Minggu (5/12/2021).
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta