get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Hari Ini Jalur Utama Mudik di Purwokerto, Adu Banteng Mikrobus vs Pikap Pengangkut Duku

Ini 2 Korban Kecelakaan Garut yang Hilang Dibawa Kabur Penabraknya Selama 10 Hari 

Jum'at, 17 Desember 2021 | 20:52 WIB
header img
Jadi korban kecelakaan lalu lintas, dua remaja asal Nagreg, Kabupaten bandung, hilang dibawa kabur penabrak. Foto/iNews TV/Mujib Prayitno

BANDUNG, iNews.id - Handi Haris Putra (18) warga Limbangan, Garut, dan Salsabila (14) warga Nagreg, Kabupaten Bandung diduga hilang setelah mengalami kecelakaan. Keduanya hilang dibawa kabur pemilik mobil yang menabraknya.

Kedua remaja ini hilang sekitar 10 hari sejak peristiwa kecelakaan lalu lintas yang menimpanya. Upaya pencarian yang dilakukan keluarga korban, namun hingga kini belum juga membuahkan hasil.

Kecelakaan lalu lintas tersebut, sempat direkam oleh warga. Dalam video berdurasi enam detik tersebut, banyak warga menyaksikan peristiwa kecelakaan lalu lintas di wilayah Ciaro, Nagreg, Kabupaten Bandung.

BACA JUGA:
Ini Ciri-ciri Mayat yang Ditemukan di Banyumas Diduga Korban Kecelakaan Garut

Saat kejadian kecelakaan lalu lintas, kedua korban nampak terbaring di depan sebuah mobil minibus berwarna hitam. Setelah itu, kedua korban dibawa oleh penabrak menggunakan mobil menuju arah Limbangan, Garut.

Mengetahui kabar tersebut, keluarga korban mengecek Puskesmas Nagreg, namun kedua korban tidak ada. Kedua keluarga korban kecelakaan lalu lintas ini, telah melakukan pencarian selama satu minggu lebih di tiga wilayah yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, serta Kabupaten Garut.

BACA JUGA:
Penemuan Mayat Pemuda Penuh Luka di Banyumas Diduga Korban Kecelakaan Garut yang Hilang

Paman korban, Deden Sutisna mengatakan, mendapatkan informasi dari warga kalau keponakannya Salsabila tertabrak mobil. "Saya langsung melihat ke jalan raya, ternyata korban sudah dimasukkan ke mobil penabraknya," tuturnya.

Deden akhirnya kembali ke rumahnya mengambil sepeda motor untuk mengikuti mobil tersebut, namun tidak mampu menjangkaunya. Setelah itu mendatangi Puskesmas Nagreg, rumah sakit, hingga ke Polsek Nagreg, namun kedua korban tidak ditemukan juga.

"Kami sudah mencari kemana-mana, dan tidak juga menemukan korban. Harapannya korban dapat segera ditemukan. Kalau masih hidup, titipkan korban di Polsek atau masjid, tetapi kalau sudah meninggal tunjukkan tempatnya di mana," tegasnya.
 

 

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut