get app
inews
Aa Read Next : Soal Luka-luka Tersangka Pencuri yang Tewas, Polresta Sebut Dianiaya 10 Tahanan

Bejat, Anak di Bawah Umur Dipaksa Layani Nafsu Supir Travel di Hotel hingga 3 Kali

Rabu, 19 Januari 2022 | 18:34 WIB
header img
Supir travel di wilayah Bumiayu, Kabupaten Brebes memaksa anak di bawah umur untuk melayani nafsu bejatnya. Ilustrasi (foto: iNews.id)

PURWOKERTO, iNews.id - Supir travel di wilayah Bumiayu, Kabupaten Brebes memaksa anak di bawah umur untuk melayani nafsu bejatnya. Pelaku melakukan perbuatannya tersebut di sebuah hotel di Kabupaten Banyumas dengan modus mengajak korban jalan-jalan.

"Modusnya tersangka mengajak korban untuk jalan-jalan menuju ke Cipendok Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Sesampainya di Cipendok tersangka membelokan motornya ke salah satu Hotel di Cipendok kemudian tersangka memesan kamar dan mengajak korban untuk masuk ke dalam kamar dan selanjutnya tersangka menyetubuhi korban," kata Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim Kompol Berry, Rabu (19/1/2022).

Menurut Berry, korban sendiri merupakan warga Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes dan anak dari langganan supir trevel tersebut.

"Pelaku merupakan supir travel yang biasa ditumpangi pelapor (orangtua korban)," kata Berry.

Saat menyetubuhi korban, tersangka mengancam korban agar tidak teriak. Bahkan perbuatan tersebut dilakukan hingga tiga kali di bulan Juli 2021 di hotel yang sama di wilayah Kecamatan Cilongok, Banyumas.

"Korban menangis kesakitan namun oleh tersangka mulut korban dibungkam dan mengatakan kepada korban “diem, jangan teriak kamu, mau saya bunuh, kamu mau mati disini”. Setelah melakukan perbuatannya, tersangka mengantar korban pulang kerumah," ucap Berry.

WS (42), orangtua korban yang mengetahui hal tersebut berdasarkan temuan test pack di kamar korban langsung melaporkan kejadian ini kepada unit PPA Sat Reskrim Polresta Banyumas.

"Orangtuanya tahu pada saat melihat test peck di kamar anaknya, kemudian menanyakan ke korban, hingga akhirnya korban berani cerita. Selanjutnya orangtua korban melaporkan ke unit PPA Satreskrim," tuturnya.

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut