Selain keberaniannya di medan tempur, Anton Soedjarwo juga dikenal sebagai seorang pemimpin yang bijaksana dan tegas. Hal ini terbukti ketika ia menolak usulan Panglima ABRI, Jenderal LB Moerdani, untuk mengintegrasikan Brimob ke dalam TNI AD. Keputusan Anton ini didasari oleh keyakinan bahwa Brimob memiliki peran dan fungsi yang sangat strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait